Bangka Belitung - Tobi'i S.E., Nomor 1 Partai Golkar mengajak Tim Suksesnya di Kecamatan Parittiga dan Jebus menolak praktek "money politic" atau politik uang dalam pesta demokrasi Pemilihan Umum (Pemilu) yang akan Berlangsung 14 Februari 2024.
Tobi'i Nomor 1 Partai Golkar Dapil 3 Kecamatan Parittiga dan Jebus menegaskan bahwa politik uang harus dilawan, serta Tim Sukses saya terus mensosialisasikan kepada masyarakat bahwa politik uang berbahaya. dan sosialisasi ini merupakan tugas kita bersama untuk mensosialisasikannya.
"Termasuk mengajak tokoh masyarakat, pemuka agama, tokoh pemuda dan semua pihak menyerukan sekaligus mensosialisasikan tolak politik uang," ucap Tobi'i S.E.
Menurut Tobi'i S.E, politik uang sangat berbahaya karena akhirnya hanya akan melahirkan pemimpin atau wakil rakyat yang hanya peduli terhadap kelompok atau golongannya, pemimpin atau wakil rakyat yang disetir oleh segelintir pemodal dan memunculkan pemimpin atau wakil rakyat yang tidak punya kapasitas mumpuni sebagai pemimpin atau wakil rakyat.
"Politik uang juga merusak Pemilu 2024, Politik uang hanya akan menyuburkan korupsi, keputusan-keputusan yang hanya menguntungkan kelompok atau golongan. Politik uang politik yang berbiaya mahal," katanya.
“Dengan politik uang, menarik suara atau simpati masyarakat dengan sogokan bukan karena kepercayaan atau program. Hasilnya, tentu saja pimpinan atau wakil rakyat yang jauh dari kapasitas," imbuhnya. Jumat (2/2/2024)
Karenanya menurut Tobi'i S.E., Nomor 1 Partai Golkar politik uang harus dilawan bersama-sama. Dan kampanye anti politik uang harus dimasifkan kembali. Instrumen pengawasan harus lebih ketat dalam mengawasi politik uang.
"Kita ketahui, Dapil 3 Kecamatan Parittiga dan Jebus paling tinggi tingkat kerawanan politik uang jadi semua Tim sukses jangan terjebak dalam politik uang. (Sunardi)
FOLLOW THE Majalah CEO AT TWITTER TO GET THE LATEST INFORMATION OR UPDATE
Follow Majalah CEO on Instagram to get the latest information or updates
Follow our Instagram